12 Titan Generasi Pertama [Mitologi Yunani Kuno]

Pengantar
Dalam mitologi kuno Yunani, disebutkan : Gaia [Mother Nature / Earth] adalah merupakan Ibu dan Suami dari Uranus [Father of the Sky] yang melahirkan 12 (dua belas) Titan Utama, mereka adalah Oceanus, Coeus, Crius, Cronus (Kronos), Hyperion dan Iapetus; Theia, Rhea, Themis, Mnemosyne, Phoebe dan Tethys.
Generasi selanjutnya dari Gaia dan Uranus setelah ke-12 Titan adalah Cyclopes: Brontes (Thunderer), Steropes (Lighting) dan Arges (Bright), kemudian Hecatonchires: Cottus, Briareos dan Gyges yang masing-masing memiliki seratus tangan. Selanjutnya dari Uranus: Erinyes, Gigantes dan Nymphs yang disebut Meliae; dan dari Testicles (buah pelir) Uranus, lahirlah yang keempat, Aphrodite.

Spoiler untuk Gaia:

The Titans :

Oceanus
Oceanus adalah nama Titan anak dari Gaia dan Uranus, saudara dan suami dari Titan Tethys, ayah dari semua yang ada di sungai dan di laut dalam dunia. Oceanus kadang-kadang digambarkan sebagai ular yang mengelilingi bumi, ekornya sampai pada mulutnya. Atau sebagai orang tua dengan jenggot panjang dengan tanduk banteng di atas kepalanya. Dengan berkuasanya para dewa di Olimpia, Poseidon kemudian menjadi penguasa laut dan sungai sementara Oceanus pensiun dan menjadi terlupakan, meski namanya masih digunakan untuk menunjukkan perairan luas yang membentang di dunia.

Spoiler untuk Oceanus:

Hyperion
Juga dikenal sebagai Pheus (satu yang diatas) salah satu Titan dalam mitologi Yunani; Suami dari Titan Theia dan ayah dari Helios (Matahari), Selene (Bulan), dan Eos (Fajar). Dia adalah penguasa cahaya, dan Titan yang berasal dari timur. Hyperion kadang-kadang digunakan sebagai nama bagi Matahari itu sendiri.

Spoiler untuk Hyperion:

Coeus
Coeus adalah Titan generasi pertama dalam mitologi Yunani; anak dari Uranus dan Gaia, suami dari Titan Phoebe dan ayah dari Asteria dan Leto. Leto kemudian menjadi ibu dari Apollo dan Artemis. Dikenal karena perannya sebagai orang-tua (parent), juga sebagai dewa kecerdasan dan berpikir. Merupakan pilar dari langit disekitar rasi-rasi bintang, dan penjaga nubuatan surgawi (the keeper of heavenly oracles).
Sementara paling dikenal dalam perannya sebagai orangtua, Coeus dianggap dewa kecerdasan dan berpikir (Titan of Inteligence). Dia juga adalah pilar langit sekitar rasi bintang yang berevolusi dan, dengan demikian, penjaga nubuat surgawi. Dengan saudara-saudaranya, Coeus dibuang oleh Zeus, ke Tartarus, kedalaman Underworld.

Kronus
Cronus atau Kronus adalah yang paling muda dan merupakan pemimpin dari para Titans generasi pertama, keturunan langsung dari Gaia (the earth) dan Uranus (the sky).
Dengan Rhea (adik dan istrinya), Cronus adalah ayah dari, putrinya: Demeter, Hestia dan Hera dan putranya : Hades, Poseidon, dan Zeus, yang kemudian akan menjadi dewa-dewi di Olimpia / Olimpus.
Cronus merebut takhta dari ayahnya Uranus, dan pada gilirannya nanti tahta ini direbut oleh anaknya, Zeus. Cronus digambarkan sering memegang sabit dan identik dengan dewa Romawi, Saturnus.

Spoiler untuk Kronos:

Crius
Crius ato Kreios adalah Titan generasi pertama, yang sama dengan lainnya merupakan anak dari Uranus dan Gaia; suami dari Eurybia (Putri dari hubungan Gaia dan Pontus), dan menjadi ayah bagi Astraeus, Pallas dan Perses. Ia adalah pemimpin daripada hewan-hewan domestik dan biasanya diasosiasikan dengan kambing atau domba jantan. Beberapa sumber menyatakan bahwa Aries, The Ram dalam rasi bintang adalah perwujudannya.

Iapetus
Atau sering juga disebut Jepetus, ia menikahi Clymene, seorang putri dari Oceanus saudaranya, dan menjadi ayah dari empat bersaudara, Titan generasi kedua : Atlas, Prometheus, Epimetheus, dan seorang putra lagi yang kurang dikenal, Menoetius.
Orang-orang Yunani menganggap Iapetus adalah leluhur utama dari umat manusia karena putranya, Prometheus, adalah merupakan pendukung utama umat manusia. Ketika para Titans dikalahkan oleh para dewa Olimpus, ia dilemparkan ke Tartarus, sebuah dunia yang jauh bahkan lebih dalam dari dunia orang mati-nya Hedes, kemudian menempatkan pulau diatasnya supaya ia tidak melarikan diri.

Mnemosyne
Adalah Titans generasi pertama, putri dari Gaia dan Uranus, yang merupakan perwujudan dari memori dan menjadi ibu dari para muses (oleh Yunani kuno, digambarakan sebagai cikal-bakal dari pengetahuan) hasil hubungannya dengan Zeus. Disebutkan bahwa Mnemosyne dan Zeus tidur bersama selama sembilan malam dan berhubungan badan tiap harinya yang kemudian melahirkan sembilan muses : Calliope (Epic Poetry), Clio (History), Erato (Love Poetry), Euterpe (Music), Melpomene (Tragedy), Polyhymnia (Hymns), Terpsichore (Dance), Thalia (Comedy), dan Urania (Astronomy)

Tethys
Tethys adalah adik dan istri dari Oceanus, dewi penguasa lautan yang melahirkan para oceanids (sea nymphs - spirit perempuan yang tinggal dilautan). Ibu dari Styx (sungai yang dalam mitologi Yunani yang membentuk batas antara Bumi dan Underworld)
Selama perang antara Titans dan para dewa olimpus, Tethys mengangkat Dewi Hera sebagai anak-angkatnya. Oleh beberapa sumber disebutkan merupakan mentor dari Dewi Hera.

Spoiler untuk Tethys:

Theia
Theia (Radiant) adalah titan yang memberikan sinar terang dilangit yang biru, istri dari Hyperion dan ibu dari para pemberi cahaya pada manusia, Helios (Matahari), Selene (Bulan) dan Eos (Fajar). Sering juga disebut dewi dari permata dan emas, dan memiliki kemampuan melihat masa depan. Salah satu titan yang dihormati dan dibuatkan kuil oleh orang-orang Thessaly.

Spoiler untuk Theia:

Pheobe
Pheobe adalah putri Uranus dan Gaia, istri dari coeus dan menjadi ibu atas Leto dan Asteria. Namanya berarti terang atau bersinar. Oleh beberapa sumber ia diasosiasikan dengan bulan. Melalui Leto, ia adalah nenek dari Artemis dan Apollo. Ia menerima kendali dari Themis atas Oracle di Delphi.

Rhea
Rhea (Bumi) adalah Titan istri Cronus, yang menjadi ibu dari para dewa penguasa Olympus. Kisahnya adalah merupakan pengulangan dari kisah ibunya, Gaia. Pada suatu ketika ayahnya, Uranus, iri pada anak-anak Gaia kemudian mengurung mereka didalam bumi. Tapi dengan bantuan Gaia, anaknya yang paling berani, Cronus berhasil mengalahkan dan mengusir Uranus.
Kisah Rhea mirip, Cronus yang menjadi iri pada anak-anaknya kemudian menelan mereka. Rhea berhasil menyelamatkan Zeus yang kemudian menyelamatkan saudara-saudaranya. Bersama-sama mereka berhasil mengalahkan Cronus.
Rhea sering diidentifikasikan dengan Bumi dan merupakan dewi kesuburan. Pengikut-pengikut wanitanya adalah yang terbesar di Crete (Kreta), yang dipercaya sebagai tempat kelahiran Zeus.

Spoiler untuk Rhea:

Themis
Themis adalah Titan yang menjadi salah satu dari banyak kekasih Zeus. Ia adalah Ibu dari Horae (Musim), Moirae (Nasib), Astraea, dan (ada yang mengatakan) Prometheus. Themis adalah dewi ketertiban hukum, keadilan, keramahan, dan nubuat. Menurut legenda, Ia dikatakan sering berkomunikasi dengan Oracle di Delphi sebelum Delphi menjadi kuil disukai dari dewa Apollo.
Kemampuan Themis memperkirakan masa depan memungkinkannya untuk menjadi salah satu peramal dari Delphi, yang pada gilirannya menyebabkan pembentukan dirinya sebagai dewi keadilan.

Spoiler untuk Themis: